Adanya kepedulian dari warga Kelurahan Tegalsari terhadap warga
miskin yang membutuhkan bantuan pemenuhan kebutuhan dasar yaitu
permakanan dan banyaknya warga yang belum mendapatkan bantuan
permakanan dari anggaran APBD Kota Surabaya, maka Kelurahan
Tegalsari bersama LPMK dan perangkat RW 3 berkoordinasi memberikan
bantuan permakanan melalui Dapur Harapan. Gagasan tersebut menjadi
salah satu representasi dari keberadaan Kampung Madani yang disambut
baik oleh para donatur dari seluruh elemen masyarakat.
Peresmian yang berlangsung sederhana namun penuh makna ini dihadiri oleh Ketua TP PKK Kota, Dinas Terkait, Kecamatan Tegalsari, dan Perangkat Kelurahan, tokoh masyarakat, serta donatur. Dengan menggunting Pita, secara simbolis bagi warganya.
“Ini bukan hanya tentang menyediakan nasi dan lauk-pauk. Ini adalah tentang menghangatkan hati, menguatkan semangat, dan memulihkan harapan. Setiap bungkus makanan yang keluar dari dapur ini membawa pesan bahwa di Tegalsari, tidak ada seorang pun yang berjuang sendirian. Kita adalah keluarga yang saling menjaga,”
Dapur Harapan Tegalsari akan beroperasi secara rutin setiap hari Selasa dan membagikan permakanan gratis. Sasaran penerima manfaat adalah warga yang lansia, dan kelompok rentan lainnya. Bahan makanan diperoleh dari sumbangan sukarela warga, donatur tetap, dan anggaran kelurahan yang dialokasikan khusus untuk program sosial.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut berpartisipasi. Bantuan tidak harus dalam bentuk uang, bisa juga dengan tenaga, Setiap kontribusi, sekecil apa pun, sangat berarti untuk menjaga api Dapur Harapan ini tetap menyala,”







